Monday, December 15, 2014

SAMBA

Pertama kita buat dahulu topologinya di GNS3 seperti biasa, kita akan menggunakan 2 Client, 1 server, 1 switch dan cloud lalu semua itu kita hubungkan dengan kabel UTP


Jika topologi sudah dibuat seperti diatas lalu kita play pada servernya dengan klik kanan lalu pilih play


Bila sudah masuk ke Server, sekarang kita login user


Lalu kita masuk ke root dengan perintah su


Lalu kita masukkan perintah nano/etc/network/interfaces untuk mengatur IPnya



Jika sudah kita atur IPnya lalu kita save dengan tekan ctrl+x lalu y dan enter, selanjutnya kita restart dengan perintah /etc/init.d/networking restart


Lalu kita PING untuk mengecek apakah sudah bisa terkoneksi


Bila sudah terkoneksi sekarang kita install SAMBA nya dengan perintah apt-get install samba


Masukkan CD/DVD binary 1 lalu enter



Tahap installasi samba selesai


Sekarang kita buat 2 folder dengan perintah mkdir (nama folder) yang nanti fungsinya hanya bisa dibaca dan bisa baca tulis


Selanjutnya kita cek apakah folder sudah berhasil dibuat dengan perintah ls


Selanjutnya kita masukkan perintah chmood 777 (nama folder1) (nama folder2)


Masukkan perintah nano /etc/samba.smb.conf lalu enter


Tekan tombol ctrl+w lalu cari kata kunci security, kemudian kita hilangkan tanda pagarnya



Sekarang kita copy salah satu perintah berikut dengan menggunakan alt+a lalu paste di paling bawah dengan ctrl+u



Printersnya kita ubah menjadi nama folder yang telah kita buat sebelumnya


Selanjutnya kita copy kan kembali perintah yang tadi


Bila sudah dicopy ubah nama file foldernya, kemudian save dengan perintah ctrl+x dan ya


Masukkan perintah adduser (nama folder baru) dan masukkan perintah smbpasswd –a (nama folder baru)


Setelah semua selesai kita restart sambanya dengan perintah /etc/init.d/samba restart


Sekarang kita buka topologinya pada GNS3 nya, lalu kita play client pertama


Sekarang kita buka cmd untuk mengecek apakah client dan server sudah terkoneksi


Lalu kita buka run pada windowsnya, lalu masukkan IP servernya untuk membuka file/folder yang kita buat deserver



Sekarang kita buka topologi GNS3 kembali lalu kita play Client kedua


Sebelumnya kita atur IP client dahulu agar bisa terkoneksi dengan server untuk membuka folder



Sekarang kita buka terminal untuk mengetahui apakah IP sudah terganti dan client sudah terkoneksi dengan server



Sekarang kita ke home lalu masukkan IP Server, apakah file/folder yang diserver bisa dibuka atau tidak





Tahap Selesai